creative v.s duedate vs. budget

Gue tidak ingat apakah yang gue alami hari ini yang terberat atau pernah ada yang lebih berat lagi. Blog gue sebelumnya gue bilang kalau gue sangat letih. HIngga begitu sampai di rumah gue langsung tertidur. Tapi terbangun kembali jam 11 malam. Setelah makan, mandi dan refresing, gue memutuskan melanjutkan kerjaan gue menulis story board tapi dengan tanga. JAdi gue melakukannya di kamar sambil tiduran. Lumayan dapat beberapa scene. Meski begitu otak gue menolak untuk bekerja dan didukung oleh badan. Tapi gue tidak juga bisa tidur. KIra-kira hingga jam 3 gue membuat story board. Tapi gue baru benar-benar tidur tidak lewat dari jam 4. Lalu jam 6 gue sudah kembali terbangun. Jam 7.30 gue sudah kembali menuju kantor. Untung bagi gue bisa tertidur di bus selama hampir 1 jam. Baik di bus 69 dan 75. Sampai kantor buru-buru gue membrief echa dengan beberapa sceen storyboard yang sempat gue buat. Jam 11 lewat, molor dari jadwal jam 10, gue dipanggil kembali brainstorm untuk baygon.

Pada malam hari sebelumnya di kantor gue memang sudah dimention bos gue akan ada kerjaan tambahan atau revisi untuk konsep aktivation Baygon. Tapi gue tidak menyangka kalau due date untuk Baygon reconcept ini adalah Kamis pagi. Dan brainstorm baru selesai hampir menjelang jam 3 sore. Akhirnya gue kerahkan semua team untuk focus di Baygon.

Semua pemikiran-pemikiran positive gue keluarkan. Kesabaran terbesar gue curahkan. Meski mata sudah berat. Dan gue tidak sendiri. Jauh di Sudirman sana, di GEdung ABDA, sahabat gue Devi juga sedang sebuk. Hingga dia tidak sempat online di YM. Dan kadang kepanikan melanda ketika sedang melakukan tugas baygon, teringat tugas lainnya yang tertunda, yang mencakup story board tadi. Teringat duedatenya hari Jumat, teringat banyak yang belum dikerjakan, dan teringat bahwa ini project itu baru sebatas pitching. Dan jika design gue kurang spektakuler, dan kebetulan kalah, maka semua mata tertuju kepada team gue. Itu yang gue pikirkan.

Budget baygon ini pun mengalami penyusutan sebesar 50%. Menjelang magrib beberapa anak disuruh berkumpul untuk melakukan 1 brainstorm kecil atas permintaan sang client. Client menanyakan ketidak adaan unsur "Surprise" dalam konsep yang terbaru ini. Berbeda dengan konsep awal. Yang mana, konsep awal itu memakan biaya 2 kali lipat dari biaya yang mereka sediakan saat ini. Duh. Dan otak gue sudah tidak bisa mencetuskan sebuah ide pun. Gue berterima kasih kepada anak baru yang berhasil mecetuskannya.

Akhirnya jam 11 gue bisa meninggalkan kantor itu dengan tenang. Meski besok paginya gue masih tetap diajak untuk ikut presentasi kehadpaan BOD Baygon. Oh please. Kapan gue bisa melanjutkan project yang satunya lagi? Di dalam taxi menuju rumah gue teringat lagu Sheila on 7, yang salah satu liriknya sebagai berikut:"Aku pulang...tanpa beban..." Lalu gue twit sepenggal lirik lagu tersebut dengan sedikit penambahan..."kecuali berat badan" Dan sampai rumah gue dapati senior AE meretwit dengan menambahkan "eh jangan salah, besok ada final brainstorm"

*klik block

Comments

Popular Posts