Porto Folio seorang Art Director

Akhirnya gue memutuskan mengambil cuti core leave. Sepertinya baru kali ini cuti ini gue ambil sepanjang karir gue di perusahaan ini. Cuti jenis ini pun tergolong baru di sini. Cuti yang pernah gue ambil biasanya cuti berbarengan dengan idul fitri atau cuti bersama. atau cuti harian saja. Kali ini gue ambil cuti 1 minggu ini karena memang gue sudah lelah sekali. Sudah muak. KZL. 

Kegiatan gue selama cuti sejauh ini hanya di rumah saja. menghemat. Sekalian juga memberikan sedikit perhatian lebih ke bokap yang sejak kepulangan gue dari Palembang kondisi badannya melemah. 

Gue juga memperbarui Porto folio gue. Buat dikirim ke perusahaan perusahaan yang membutuhkan jasa gue. Gue butuh perubahan. 

Saat gue mengupdate port folio gue dengan beberapa project baru, gue merasa sedih. Semua artwork yang dihasilkan merupakan hasil sebuah kerjasama team Art Department. Semua ide gue tidak aka berhasil jika tidak didukung oleh teman-teman. Gue bisa mengingat siapa yang membuat logo ini, siapa yang menggambar karakter ini, siapa yang melayout. Gue dapat mengingat dengan jelas berapa kali revisi POSM ini. Kini gue harus menghadapi kenyataan bahwa 2 anak dari team gue akan meninggalkan gue. Mereka memutuskan untuk resign. Dan sampai saat ini belum ada satu pun kandidat yang menggantikan mereka. 

Menyedihkan lagi karena di saat - saat terakhir mereka bekerja gue tidak hadir di samping mereka. Gue sibuk dengan tanggung jawab baru gue sebagai group Head. Mengawasi event. Sebuah tanggung jawab yang gue sesali kenapa gue menerimanya. Who am i? An Art Director or a Project Manager?

Semakin jelas bahwa jabatan Art Director dan Team Art Department tidak terlalu penting di perusahaan ini.


Comments

Popular Posts