Neighbourhood

Kasih ibu memang sepanjang jalan sementara kasih anak sepanjang galah. Termasuk yang gue alamai. Cuti hari ke 3 gue masih mengeluh karena harus di rumah mengurus rumah karena nyokap gue sakit. Sebenarnya kekesalan gue bertambah karen masih saja gue terganggu dengan pekerjaan kantor. Jadi pagi hari gue menyempatkan diri membuat sedikit draft design untuk anak buah di kantor.
Jadi apa saja yang gue lakukan selama cuti 3 hari ini? Mencoba kembali memijakan kaki di dasar tanah yang mulia. Kemuliaan kerendahan hati. Memberishkan rumah, mencuci baju, mencuci piring, memasak air, memasak nasi, memasak lauk. Hal-hal yang sepele yang sejak dulu sebenarnya sudah gue lakukan. Sejak SMA bahkan. Dulu gue sempat melakukannya selama sabtu dan minggu. Akan tetapi selama beberapa bulan ini gue begitu letih untuk melakukan itu semua. Bahkan gue lupa takaran menanak nasi yang baik dengan ricecooker.
Membeli soto ayam ke pasar depan juga membuka mata gue akan lingkungan sekeliling gue yang dulu begitu gue akrabi tapi kini serasa asing. Sambil emnunggu soto diracik, menyaksikan jalanan yang pdata oleh kendaraan bermotor karena bubaran sekolah di dekat situ. Menyadari bahwa ada banyak jajanan, laundry dan bahkan ada TIKI JNE di dekat rumah gue.
Gue mungkin mengenal seluk beluk Grand Indonesia tapi gue begitu asing dengan lingkungan di sekitar tempat gue tinggal. Mungkin ini hikamah yang dapat ditarik dari cuti gue kali ini.

Comments

Popular Posts